Kondom alami terbuat
dari bahan alam seperti kulit domba. Sedangkan kondom buatan terbuat dari zat
kimia yang diperoleh dari lateks atau poliuretan. Catatan sejarah menunjukkan
bahwa kondom alami telah digunakan pada awal tahun-tahun awal Kekaisaran
Romawi. Pada masa itu, kondom alami terbuat dari selubung membran usus domba. Kondom
ini dapat menutupi penis selama hubungan seksual dan menyediakan kontrasepsi
yang efektif. Tetapi seiring berkembangnya waktu, kondom alami terbuat dari
kulit domba yang telah diproses sedemikian rupa hingga berbetuk seperti kondom
buatan.
Perbedaan antara kondom
alami dengan kondom buatan adalah kondom alami terasa lebih hangat ketika
digunakan daripada kondom buatan. Hal ini akan membuat Anda merasa lebih baik
dalam menggunakan kondom. Akan tetapi kondom alami tidak lebih aman daripada
kondom buatan karena memiliki pori-pori kecil yang lebih berisiko terhadap
penularan virus penyebab penyakit menular seksual karena pori-pori pada kondom
tersebut.
Tetapi kondom alami
hampir sama baiknya dengan kondom buatan dalam memberikan perlindungan terhadap
kehamilan yang tidak diinginkan. Kondom alami tetap mampu mencegah bocornya
sperma meskipun memiliki pori-pori kecil. Pori-pori ini terlalu kecil untuk
memungkinkan sperma dapat melewatinya. Kondom alami tidak memberikan
perlindungan yang baik ketika digunakan selama seks oral. Kondom buatan
memberikan perlindungan yang lebih baik dari bahaya seks oral seperti penularan
HIV dan penyakit menular seksual lainnya.
No comments:
Post a Comment